Lompat ke isi utama

Berita

BAWASLU INVESTASI LEWAT SEKOLAH KADER PENGAWASAN PARTISIPATIF

malangkota.bawaslu.go.id – Pingkatkan partisipasi masyarakat dalam pengawasan,  Bawaslu Kota Malang laksanakan Sekolah Kader Pengawasan Partisipatif lanjutan sebagai bagian dari Edukasi pengawasan ke masyarakat,, di Ijen Suite Hotel Jalan Ijen Nirwana Raya -Klojen, (17/12/2019)

Sekolah Kader Pengawasan Partisipatif (SKPP) lanjutan merupakan tindak lanjut dari sekolah kader pengawasan yang digelar pada 30 november 2019 melibatkan mahasiswa dari tujuh universitas yang sudah MOU dan yang akan MOU , 3 organisasi kepemudaan.

Namun di sekolah kader pengawasan lanjutan ini ada yang spesial karena mengundang warga RW 07 Kelurahan Sukoharjo yang telah mendeklarasikan kampung anti money politic pada Pemilu 2019.

Ketua Bawaslu Kota Malang Alim Mustofa, dalam sambutannya menyampaikan bahwa Sekolah kader  pengawasan partisipatif adalah upaya Bawaslu dalam mengedukasi masyarakat/publik dalam pengawasan pemilu, karena dalam mengedukasi masyarakat membutuhkan waktu dan tidak serta merta. Sekolah kader pengawasan merupakan investasi kedepan agar nanti jika saatnya menghadapi pemilu masyarakat sudah paham dan ikut berpartisipasi dalam pengawasan baik pemilu maupun pilkada.

Alim juga menyampaikan” Kami akan terus berupaya ada atau tidak ada anggaran, akan terus berusaha mengedukasi publik dengan berbagai upaya,  ada atau tidak adanya anggaran saya akan menawarkan program-program seperti yang saya lakukan di salah satu perguruan tinggi di  Kota Malang”

Sekolah kader menghadirkan 4 nanasumber antara lain Koordinator Divisi Pengawasan Jawa Timur Aang Kunaefi,SH.MH dan narasumber Alim mustofa, S.OS.M.AP, Dr Ahmad Siboy SH MH , Hamndan Akbar Safara,S.AP.M.AP (salis)

Tag
Berita
Pengawasan
Publikasi