BAWASLU JAWA TIMUR LAKUKAN SUPERVISI PENGAWASAN PEMUTAKHIRAN DATA PEMILIH BERKELANJUTAN
|
malangkota.Bawaslu.go.id – Awasi Pemutakhiran Data Pemilih berkelanjutan Bawasslu Provinsi Jawa Timur melaksanakan Supervisi zona Malang Raya dan Blitar di kantor Bawaslu Kabupaten Malang Jl. Trunojoyo no 10 Kepanjen Malang.(Selasa 17 September 2019)
Acara diselenggarakan guna mengetahui progres pengawasan yang dilakukan oleh Bawaslu kabupaten/Kota terhadap tahapan pemutakhiran data pemilih berkelanjutan yang dilakukan oleh KPU Kabupaten/Kota.
Proses pengawasan terhadap pemutakhiran data pemilih berkelanjutan, meliputi pengawasan pembukaan kotak suara pemilu untuk mengambil data Daftar Pemilih Khusus (DPK) yang merupakan daftar pemilih pada pemilu yang sudah berKTP-El, tetapi belum tercartat dalam DPT guna dimasukkan menjadi daftar pemilih tetap. Selain itu pengawasan juga dilakukan dengan melakukan penyandingan DPK dengan DPT, hal ini dilakukan guna memastikan tidak adanya kegandaan Data antara DPK dengan DPT.
Selain melakukan pengawasan terhadap proses pemutakhiran data pemilih berkelanjutan,Bawaslu Provinsi Juga sebelumnya juga mengintruksikan kepada Bawaslu kabupaten/Kota untuk melakukan koordinasi dengan DISPENDUKCAPIL untuk mengetahui progres penduduk yang sudah ber KTP El, Penduduk yang meninggal, Penduduk yang pindah domisili, serta penduduk yang berubah status dari Sipil ke TNI/Polri ataupun sebaliknya. Selain dengan DISPENDUK Koordinasi juga harus dilakukan dengan pengadilan negeri (PN) untuk mendapatkan informasi penduduk yang sedang di cabut hak pilihnya. Tujuan dari pada koordinasi tersebut adalah sebagai upaya memastikan penduduk yang memang sudah tidak memenuhi syarat akan tertapi masuk kedalam DPT.
Hasil pengawasan yang dilakukan oleh Bawaslu Kota Malang terhadap proses yang dilakukan oleh KPU, di ketahui bahwa KPU Kota Malang masih belum selesai dalam menginventarisir seluruh DPK yang ada di dalam Kotak suara Pemilu, dari 19.225 pengguna hak pilih dalam DPK yang tercatat dalam formulir DB.1 Pemilihan Presiden dan wakil Presiden di kota Malang baru 869 pemilih yang di temukan dan sudah di masukkan dalam sidalih. (faris)