RAPAT PLENO TERBUKA REKAPITULASI DPT, BAWASLU KOTA MALANG SOROTI POTENSI PEMILIH GANDA DAN TPS RAWAN

Malang, Bawaslu Kota Malang - Pasca pelaksanaan Rapat Pleno Daftar Pemilih Sementara Hasil Pemuktahiran (DPSHP) tingkat Kecamatan, kali ini Bawaslu Kota Malang menghadiri Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi dan Penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT) dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur serta Walikota dan Wakil Walikota Malang tahun 2024.

Rapat Pleno yang dilaksanakan di Grand Mercure hari ini (20/09) diikuti oleh Bawaslu Kota Malang, Bakesbangpol, Kapolresta Malang Kota dan Jajaran Forkompimda lainnya. Pengawasan melekat kali ini dilakukan oleh M. Hasbi Ash Shiddiqy, Koordiv. Pencegahan, Partisipasi Masyarakat dan Humas, Hamdan Akbar Safara, Koordiv. Penanganan Pelanggaran, Data dan Informasi, dan Iwan Sunaryo, Koordiv. Hukum dan Penyelesaian Sengketa serta Staf Teknis Bawaslu Kota Malang.

Dalam kesempatannya, Hasbi menyampaikan terkait tindaklanjut saran perbaikan dan Daftar Pemilih Tambahan (DPTb). “Kami mengingatkan terkait tindaklanjut saran perbaikan yang sudah disampaikan kepada KPU Kota Malang dan pentingnya atensi khusus terkait potensi pindah pilih yang masuk dalam Daftar Pemilih Tambahan (DPTb),” ujarnya.

Menanggapi masukan tersebut, El Fathi selaku Anggota KPU Kota Malang menjelaskan tentang potensi pemilih ganda. “Apabila terdapat pemilih yang berada diluar Kota Malang, mereka akan tetap terdaftar di Kota Malang (sesuai KTP) dan kami menyediakan layanan pindah pilih dan mengintegrasikan dalam data sebagai Daftar Pemilih Tambahan (DPTb),” tandasnya.

Hasbi juga menyoroti terkait Lokasi Khusus (Loksus) dan TPS dengan potensi kerawanan. “Tolong disampaikan kepada kami detail rekapitulasi TPS Lokasi Khusus dan TPS yang mendekati 600 pemilih, karena memiliki potensi kerawanan yang perlu kita berikan atensi bersama,” sampainya.

Sesuai permintaan Hasbi, forum kemudian menampilkan data secara detail terkait Loksus dan TPS rawan. Pembahasan berjalan kondusif, dimana semua elemen yang hadir menyepakati hasil rekap dan dilanjutkan dengan penandatanganan dan penyerahan Berita Acara dari KPU Kota Malang ke Bawaslu Kota Malang dan stakeholder lainnya.